Kalau kita ngomongin optimasi website, banyak orang langsung kepikiran soal kata kunci atau backlink. Padahal, ada satu elemen kecil tapi berdampak besar yang sering diabaikan: URL. Yap, alamat halaman web ini bukan cuma sekadar link, tapi juga bisa jadi salah satu senjata untuk bikin website kamu lebih ramah di mata Google dan lebih enak dilihat pengunjung.
Nah, pembahasan tentang URL ini sebenarnya masuk ke salah satu bagian dari SEO On-Page, yaitu teknik optimasi yang dilakukan langsung di dalam website kita. Kalo ini, kita akan kupas tuntas gimana caranya bikin URL yang SEO Friendly, lengkap dengan contoh yang bisa langsung kamu tiru.
Apa Itu URL SEO Friendly?
Secara sederhana, URL SEO Friendly adalah alamat halaman web yang dirancang agar mudah dibaca, baik oleh manusia maupun mesin pencari seperti Google. URL yang baik biasanya singkat, jelas, dan menggambarkan isi halaman tersebut tanpa harus dibaca dari judulnya.
Kalau diibaratkan, URL itu seperti alamat rumah. Kalau alamatnya rapi dan mudah dimengerti, kurir (Google dan pengunjung) akan lebih cepat menemukan rumah kamu.
Kalau alamatnya berantakan atau penuh kode aneh, ya… bisa-bisa nyasar.
Contoh perbandingan:
- ✓ SEO Friendly:
https://jamey.id/cara-membuat-url-seo-friendly
(Singkat, jelas, ada kata kunci, dan gampang dibaca.) - X Tidak SEO Friendly:
https://jamey.id/article.php?id=125
(Penuh kode, nggak jelas isinya tentang apa, dan nggak ada kata kunci.)
Dengan kata lain, URL SEO Friendly itu seperti “alamat cantik” yang membantu Google paham topik halaman kamu, sekaligus bikin pengunjung lebih yakin untuk ngeklik.
Kenapa URL SEO Friendly Penting?
Banyak orang mikir, “Ah, URL kan cuma link, ngapain dipikirin?”
Padahal, URL yang rapi dan teroptimasi punya pengaruh besar, baik untuk mesin pencari maupun pengunjung. Setidaknya ada tiga alasan utama:
- Membantu Google Memahami Konten
Google membaca URL sebagai salah satu sinyal untuk menentukan topik halaman. Kalau kata kunci utama ada di URL, mesin pencari jadi lebih gampang mengaitkannya dengan pencarian yang relevan. - Meningkatkan Click-Through Rate (CTR)
Bayangin kamu lagi googling, lalu nemu dua hasil pencarian:https://contoh.com/cara-membuat-bakso-rumahan
https://contoh.com/page?id=7538
Yang mana lebih bikin kamu pengen ngeklik?
Yup, yang pertama. URL yang jelas dan relevan bikin orang lebih percaya kalau halaman itu memang membahas apa yang mereka cari.
- Memberikan Pengalaman Pengguna yang Lebih Baik
URL yang singkat dan mudah dibaca memudahkan pengunjung mengingat dan membagikannya ke orang lain. Bahkan, kadang tanpa klik pun orang sudah bisa nebak isi halamannya.
Ciri-Ciri URL SEO Friendly
Sebelum bikin atau mengubah URL, ada baiknya cek dulu apakah URL kamu sudah memenuhi kriteria ini. Berikut ciri-ciri URL yang ramah SEO:
- Singkat, Jelas, dan Deskriptif
URL idealnya nggak lebih dari 3–5 kata. Semakin singkat, semakin mudah diingat dan dibaca. - Menggunakan Kata Kunci Target
Sertakan kata kunci utama di dalam URL untuk membantu Google memahami topik halaman. - Menggunakan Tanda Hubung (-) untuk Memisahkan Kata
Google membaca tanda hubung sebagai pemisah kata, bukan garis bawah atau simbol lain. - Huruf Kecil Semua
Hindari huruf kapital di URL untuk mencegah masalah duplikat halaman. - Menghindari Karakter atau Angka yang Tidak Perlu
Simbol seperti %, &, @ atau angka acak bikin URL sulit dibaca dan nggak terlihat profesional.
Cara Membuat URL SEO Friendly
Bikin URL yang ramah SEO sebenarnya nggak ribet, asal tahu langkah-langkahnya. Berikut panduan yang bisa kamu ikuti:
- Tentukan Kata Kunci Utama Artikel
Sebelum membuat URL, pastikan kamu sudah tahu kata kunci target yang relevan dengan isi halaman. - Gunakan Kata Kunci di Slug URL
Masukkan kata kunci tersebut ke bagian akhir URL (slug) untuk membantu Google memahami topik halaman. - Buat URL Singkat dan Padat
Hindari membuat URL terlalu panjang. Cukup gunakan kata-kata inti yang mewakili isi artikel. - Gunakan Tanda Hubung (-) untuk Memisahkan Kata
Google menganggap tanda hubung sebagai pemisah kata, sehingga lebih mudah dibaca. - Hindari Angka Versi atau Tahun (Kecuali Perlu)
Angka tahun atau versi bisa bikin URL cepat kedaluwarsa dan terkesan basi. - Singkirkan Kata-Kata Filler yang Tidak Penting
Kata seperti “dan”, “atau”, “di” biasanya tidak menambah nilai SEO, jadi bisa dihapus. - Konsisten dengan Struktur URL Website
Pastikan format URL di seluruh website kamu seragam, misalnya selalu tanpa tanggal atau dengan format kategori tertentu.
Contoh URL SEO Friendly dan yang Tidak
Biar lebih gampang membedakan, berikut perbandingan antara URL yang sudah ramah SEO dan yang belum:
✓ Contoh URL SEO Friendly:
https://jamey.id/url-seo-friendly
https://jamey.id/cara-membuat-url-seo-friendly
X Contoh URL Tidak SEO Friendly:
https://jamey.id/article.php?id=125
https://jamey.id/cara_membuat_URL_SEO-Friendly!!!
Catatan:
URL yang baik biasanya singkat, jelas, menggunakan tanda hubung, huruf kecil semua, dan tidak mengandung karakter atau kode acak.
Kesalahan Umum yang Harus Dihindari
Meskipun terlihat sederhana, banyak orang yang masih salah saat membuat URL. Berikut beberapa kesalahan yang sebaiknya kamu hindari:
- Membuat URL Terlalu Panjang
URL yang terlalu panjang bikin susah diingat, sulit dibagikan, dan kurang menarik di hasil pencarian. - Keyword Stuffing di URL
Memasukkan kata kunci berulang-ulang justru bikin URL terlihat spammy dan tidak natural. - Menggunakan Karakter Khusus atau Simbol Aneh
Simbol seperti %, &, @, dan sejenisnya bisa bikin URL sulit dibaca manusia dan tidak ramah mesin pencari. - Menggunakan Huruf Kapital
Huruf kapital bisa menyebabkan masalah duplikat halaman pada beberapa server. - Mengganti URL Tanpa Redirect 301
Kalau kamu mengubah URL tanpa mengatur redirect, pengunjung dan mesin pencari akan menemui error 404, yang merugikan SEO.
Penutup
Membuat URL yang SEO Friendly mungkin terlihat sepele, tapi sebenarnya punya peran besar dalam optimasi website. URL yang singkat, jelas, dan mengandung kata kunci bisa membantu Google memahami topik halaman, meningkatkan peluang klik di hasil pencarian, sekaligus memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pengunjung.
Mulai sekarang, biasakan membuat URL yang rapi dan konsisten di seluruh halaman website. Jika perlu, cek kembali URL yang sudah ada dan perbaiki tanpa mengorbankan struktur SEO (ingat untuk selalu menggunakan redirect 301 jika mengubahnya).
Optimasi URL ini adalah salah satu langkah penting dalam SEO On-Page, jadi jangan dianggap remeh. Semakin rapih “alamat” website kamu, semakin mudah orang dan Google menemukannya.